Pj. Walikota Ratu Dewa kumpulkan Zakat Mal sebesar Rp 1,3 Miliar tahun ini.
#Sriwijaya Merdeka : Palembang
#SalamSrika
Selasa, 22 Romadhon 1445 H / 2 April 2024 M
Reporter : Ki Tapa, Editor Mansur Al Falimbany
Zakat Mal tersebut berasal dari seluruh pejabat dan ASN di lingkungan Pemkot Palembang yang dikordinir Baznas Kota Palembang.
“Zakat mal ini bukan hanya kewajiban, tapi juga bentuk kepedulian kita terhadap sesama,” ujar Ratu Dewa dengan penuh semangat di rumah rakyat Jalan Tasik, 2 April 2024.
Ratu Dewa mengatakan zakat akan digunakan untuk membantu masyarakat kurang mampu, seperti fakir miskin, anak yatim piatu, dan kaum dhuafa.
Tahun ini, Baznas Kota Palembang menargetkan perolehan zakat mal sebesar Rp 1,3 miliar, meningkat dari target sebelumnya Rp 1 miliar
“Target ini optimistis dapat tercapai dengan meningkatnya kesadaran para pejabat dan ASN untuk menunaikan zakat mal,” kata Ketua Baznas Kota Palembang Ridwan Nawawi.
Suasana khidmat dan penuh makna mewarnai prosesi penyerahan zakat mal. Para pejabat terlihat antusias dan bersemangat untuk menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu sesama.
“Alhamdulillah, tahun ini saya bisa menunaikan zakat mal lebih banyak dari tahun sebelumnya,” ungkap salah seorang pejabat, Rini. “Semoga zakat ini dapat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan.”
Sejak diluncurkan tahun 2016, program zakat mal di Palembang menunjukkan perkembangan yang signifikan. Tahun 2023 lalu, Baznas berhasil mengumpulkan zakat mal senilai Rp 1,1 miliar dan telah membantu lebih dari 10.000 mustahik.
“Dana zakat mal ini telah digunakan untuk berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti bedah rumah, bantuan pendidikan, dan modal usaha,” jelas Nawawi.
Program ini telah memberikan dampak positif dan membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu.
Kerjasama erat antara Pemerintah Kota Palembang dan Baznas menjadi kunci sukses program zakat mal..
“Dana zakat mal ini telah digunakan untuk berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti bedah rumah, bantuan pendidikan, dan modal usaha,” jelas Nawawi.
Program ini telah memberikan dampak positif dan membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu.
Kerjasama erat antara Pemerintah Kota Palembang dan Baznas menjadi kunci sukses program zakat mal.
Diharapkan program ini dapat terus berkembang dan menjadi solusi dalam mengentaskan kemiskinan di Palembang
Zakat mal bukan hanya kewajiban agama, tetapi juga instrumen penting dalam mewujudkan keadilan sosial dan pemerataan ekonomi.
Di tangan Baznas, zakat mal disalurkan secara tepat sasaran dan akuntabel, sehingga mampu memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat.
Kisah inspiratif dari para penerima manfaat zakat mal menjadi bukti nyata dampak positif program ini.
Di sisi lain, program zakat mal juga memberikan peluang bagi para mustahik untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan taraf hidup.
Contohnya, bisa digunakan ibu rumah tangga untuk modal membuat usaha kuliner dirumah yang bisa dipasarkan melalui online sehingga bisa menaikan taraf hidup keluarganya.
Bulan Ramadhan menjadi momentum istimewa untuk meningkatkan amalan kebaikan, termasuk menunaikan zakat mal.
